Ps Bobby Butar Butar MTh blog

Injil Barnabas: Injil Palsu

Posted on: Mei 19, 2009

INJIL BARNABAS: INJIL PALSU

Penulis: Ps. Bobby M.Th

Analisa dari perspektif Iman Kristen

Pengantar:

foto: alarabiya.net

foto: alarabiya.net

Injil Barnabas adalah sebuah karya yang mengaku sebagai gambaran kehidupan Yesus oleh muridnya, Barnabas. Dua naskah tertua yang diketahui telah ditetapkan berasal dari akhir abad ke-16, dan masing-masing ditulis dalam bahasa Italia dan dalam bahasa Spanyol; meskipun versi yang bahasa Spanyol yang ada hingga sekarang hanyalah salinan dari abad ke-18. Injil Barnabas panjangnya lebih kurang sama dengan keempat Injil bersama-sama (naskah bahasa Italia mengandung 222 pasal); dengan bagian yang terbesar pada umumnya memuat kisah tentang pelayanan Yesus, yang pada umumnya mengharmoniskan dari laporan-laporan yang juga ditemukan dalam Injil-injil kanonik. Dalam batas tertentu, tetapi tidak seluruhnya, kitab ini mengikuti penafsiran Islam tentang asal-usul Kristen; dan karenanya siapa pengarangnya dan sejarah tekstualnya tetap menjadi kontroversi yang berlanjut.

Asal-usul:

Beberapa peneliti karya ini berpendapat bahwa Injil Barnabas aslinya adalah sebuah karya Italia, karena di dalamnya terdapat ungkapan-ungkapan yang sangat mirip dengan yang digunakan oleh Dante. Selain meminjam dari karya Dante, menurut mereka si penulis juga mengambil pendahuluan dari versi Spanyol untuk mendukung kesimpulan ini. Para peneliti lainnya mencatat serangkaian persamaan tekstual antara ayat-ayat Injil Barnabas, dan berbagai teks lainnya dari sejumlah harmoni dari keempat Injil kanonik bahasa sehari-hari dari akhir Abad Pertengahan (dalam bahasa Inggris Pertengahan dan bahasa Belanda Pertengahan, tetapi khususnya dalam bahasa Italia Pertengahan); yang semuanya diperkirakan berasal dari sebuah versi Diatessaron karya Tatian (Jan Joosten, “The Gospel of Barnabas and the Diatessaron,” Harvard Theological Review 95.1 (2002): 73-96). Hal ini pun akan mendukung pendapat bahwa karya ini aslinya dari Italia.

Para peneliti lainnya berpendapat bahwa versi bahasa Spanyol yang lebih dulu terbit. Menurut mereka, klaim dalam bagian pendahuluan versi bahasa Spanyol bahwa karya itu didasarkan pada sebuah sumber dalam bahasa Italia dimaksudkan untuk mengangkat kredibilitas karya tersebut dengan menghubungkannya dengan Perpustakaan Kepausan. Para peneliti ini mencatat paralel dengan serangkaian karya pemalsuan Morisco, prasasti-prasasti Sacromonte dari Granada, yang berasal dari tahun 1590-an; atau penulisan ulang Morisco atas tradisi-tradisi Kristen dan Islam, yang dihasilkan setelah mereka diusir dari Spanyol (G.A.Wiegers, “Muhammad as the Messiah: A comparison of the polemical works of Juan Alonso with the Gospel of Barnabas”, Leiden, Bibliotheca Orientalis, LII, no 3/4, April-Juni 1995, hlm.245-292).

Manuskrip Spanyol yang diklaim ditulis di Istanbul, dan manuskrip Italia yang selamat mempunyai beberapa ciri Turki; jadi, apakah bahasa aslinya bahasa Spanyol atau Italia – Istanbul dianggap oleh kebanyakan peneliti sebagai tempat asal teks yang sekarang. Pandangan ini telah menambahkan kredibilitas, dalam arti bahwa banyak teks kuno Kristen dan patristik mungkin masih ditemukan, pada abad ke-16, dalam perpustakaan-perpustakaan Yunani di Istanbul – Konstantinopel kuno – dan bahwa kota itu memiliki sejumlah komunitas yang cukup besar yang berbahasa Yunani, Italia dan Spanyol.

Setelah jatuhnya Granada Moor pada 1492, populasi Mudejar dan Sephardi (orang-orang Muslim dan Yahudi yang menolak untuk berpindah ke agama Kristen) diusir dari Spanyol. Meskipun sebagian mulanya menemukan tempat perlindungan di Italia (khususnya Venezia), kebanyakan bermukim di Kesultanan Ottoman. Di sana orang-orang Yahudi yang berbahasa Spanyol membangun sebuah sub-kultur yang kaya di Istanbul dengan industri cetak yang maju dalam bahasa Ibrani dan Ladino. Jumlah ini semakin meningkat setelah 1550, setelah kampanye penganiayaan oleh Inkuisisi Venezia terhadap orang-orang Italia anti-Trinitarian dan Yahudi. Meskipun ajaran Islam pada saat ini sangat menentang pencetakan teks-teks Islam atau yang berbahasa Arab, pencetakan bahan-bahan non-Muslim pada prinsipnya tidak dilarang. Bahkan ada upaya-upaya pada 1570-an oleh pihak-pihak anti-Trinitarian untuk membangun sebuah percetakan di ibukota Turki untuk menerbitkan karya-karya Protestan radikal. Dalam pengantar berbahasa Spanyol, Fra Marino mencatat keinginannya agar Injil Barnabas dicetak, dan satu-satunya tempat di Eropa yang memungkinkannya pada akhir abad ke-16 adalah Istanbul.

Namun demikian, segelintir peneliti curiga bahwa ciri-ciri ‘Turki’ yang tampak jelas dalam manuskrip Italia; khususnya anotasi-anotasi berbahasa Arab, yang mereka nilai begitu penuh dengan kesalahan-kesalahan mendasar sehingga kemungkinan sekali tidak ditulis di Istanbul (bahkan oleh seorang penulis Italia). Secara khusus, mereka mencatat bahwa penonjolan syahadat versi Italia ke dalam bahasa Arab, tidak persis sama dengan rumusan ritual standar yang diucapkan setiap hari oleh setiap Muslim. Para peneliti ini cenderung untuk menyimpulkan dari berbagai inkonsistensi ini bahwa kedua manuskrip kemungkinan merupakan sebuah percobaan pemalsuan forensik, dan mereka cenderung menyimpulkan bahwa tempat penulisannya adalah Roma.

Sedikit akademikus menyatakan bahwa teks ini, dalam bentuknya yang sekarang, tidak berasal dari masa lebih awal daripada abad ke-14–16; meskipun segelintir dari mereka menganggapnya mengandung bagian-bagian dari sebuah karya yang lebih awal, dan hampir semuanya menemukan pengaruh dari sumber-sumber yang lebih tua— terutama sekali teks Vulgata dari Alkitab bahasa Latin. Akibatnya kebanyakan peneliti sepakat bahwa teks yang ada sekarang mengandung stratifikasi sekurang-kurangnya tiga lapisan komposisi yang berbeda:

* sebuah lapisan editorial yang berasal dari tahun 1590-an; dan terdiri, sekurang-kurangnya, dari pendahuluan dalam bahasa Spanyol dan anotasi-anotasi dalam bahasa Arab,

* sebuah lapisan komposisi naratif dalam bahasa vernakular, entah dalam bahasa Spanyol atau Italia, dan berasal dari masa tidak lebih tua daripada pertengahan abad ke-14,

* sebuah lapisan yang berasal dari bahan-bahan sumber yang lebih awal, yang hampir dapat dipastikan diteruskan kepada si pengarang/penerjemah bahasa vernakular ke dalam bahasa Latin; dan terdiri, sekurang-kurangya, atas nas-nas yang panjang di dalam Injil Barnabas yang sangat sejajar dengan perikop-perikop dalam kitab-kitab Injil kanonik; tetapi yang lapisan yang ada di baliknya jelas berbeda dengan bahasa Latin pertengahan Vulgata (seperti misalnya dalam versi alternatif dari Doa Bapa Kami dalam pasal 37, yang menyertakan doksologi penutup, bertentangan dengan teks Vulgata, tetapi sesuai dengan Diatessaron dan banyak tradisi varian yang lebih tua lainnya);

Fakta utama kepalsuan Injil Barnabas: Injil ini mengatakan bahwa Yesus bukan Allah ataupun Anak Allah.

foto: dailymail.co.uk

foto: dailymail.co.uk

Menurut Injil Barnabas, Yesus meramalkan dan menolak penyembahan dirinya sebagai Allah:

dan setelah mengatakan hal ini, Yesus memukul wajahnya dengan kedua tangannya, dan kemudian menutupi tanah dengan kepalanya, sambil berkata: “Terkutuklah barangsiapa yang memasukkan ke dalam ucapan-ucapanku bahwa aku adalah anak Allah” (53:6)

dan setelah berkata demikian Yesus keluar dari Bait Allah. Dan rakyat mengagungkannya, karena mereka membawa semua orang yang sakit yang dapat mereka kumpulkan, dan Yesus setelah berdoa memulihkan kesehatan mereka: oleh karena itu, pada hari itu di Yerusalem tentara-tentara Romawi, melalui pekerjaan Setan, mulai menghasut rakyat, sambil berkata Yesus adalah Allah Israel, yang telah datang untuk melawat umat-Nya.” (69:6)

Yesus menjawab: “Dan engkau; menurut engkau siapakah aku?” Petrus menjawab: “Engkau adalah Kristus, anak Allah”. Lalu Yesus menjadi marah, dan dengan murka Yesus menegurnya sambil berkata: “Pergilah daripadaku, karena engkau adalah iblis yang berusaha membuat aku berdosa” (70:1)

Yesus berkata lagi: “Aku mengaku di hadapan surga, dan meminta kesaksian dari semua yang hidup di muka bumi, bahwa aku adalah seorang asing bagi semua orang yang telah berkata tentang aku, yakni, bahwa aku lebih daripada seorang manusia biasa. Karena aku, yang lahir dari seorang perempuan, takluk kepada penghakiman Allah; yang hidup di sini seperti semua orang lainnya, sama-sama dapat mengalami penderitaan yang sama.” (94:1)

Kemudian imam itu menjawab, dengan gubernur dan raja: “Jangan sesali dirimu, O Yesus, yang kudus dari Allah, karena di masa kita pemisahan ini tidak akan ada lagi, karena kami akan menulis kepada senat Romawi yang suci dengan cara yang sedemikian bijaksana sehingga dengan dekrit kaisar tak seorangpun akan menyebut engkau Allah atau anak Allah.” Kemudian Yesus berkata: “Kata-katamu tidak menghibur aku, karena ketika engkau mengharapkan terang, kegelapanlah yang akan datang; tetapi penghiburanku terdapat dalam kedatangan sang Utusan, yang akan menghancurkan setiap pandangan yang salah tentang aku, dan imannya akan menyebar dan akan menguasai seluruh dunia, karena demikianlah yang telah Allah janjikan kepada Abraham bapak kita.” (97:1)

Padahal FAKTA sebenarnya sesuai dengan keyakinan iman Kristiani yang tertulis dalam Alkitab, Yesus Kristus adalah Allah, sebagaimana tertulis dalam Alkitab.

Yohanes 1:1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.

Yohanes 1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Roma 9:5 Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin!

Yohanes 20:28 Tomas menjawab Dia: “Ya Tuhanku dan Allahku!”

Fakta-Fakta lain Kepalsuan Injil Barnabas:

Injil Barnabas mengandung sejumlah anakronisme serta ketidakselarasan historis yang jelas-jelas berbeda dengan keempat Injil (Matius – Yohanes) :

* Injil Barnabas mengatakan bahwa Yesus berlayar menyeberangi Laut Galilea ke Nazaret – yang sesungguhnya berada di darat; dan dari situ “naik” ke Kapernaum – yang sesungguhnya berada di tepi danau (pasal 20-21);

* Yesus dikatakan lahir pada masa pemerintahan Pontius Pilatus, yang dimulai setelah tahun 26 M. Padahal Yesus sesungguhnya lahir pada masa pemerintahan Raja Herodes Agung (Matius 2:1). Kentara sekali penulisnya bukanlah seseorang yang menjadi “saksi hidup” dari Yesus Kristus.

foto: tannervalleychurch.com

foto: tannervalleychurch.com

* Penulisnya tampaknya tidak menyadari bahwa ‘Kristus’ dan ‘Mesias’ adalah terjemahan dari kata yang sama (christos); ia menggambarkan Yesus sebagai “Yesus Kristus” namun mengklaim bahwa ‘Yesus mengaku dan mengatakan kebenarannya, “Aku bukanlah Sang Mesias”‘ (ps. 42). Bagaimana mungkin seorang “Barnabas” yang murid Tuhan tdk mengerti bahwa Kristus = Mesias?  Nampaknya usaha penulis yang “mengaku” dirinya adalah Barnabas telah gagal total oleh kebodohannya sendiri.

* Dalam kitab ini, dikatakan bahwa Tahun Yobel dirayakan setiap 100 tahun. Padahal berdasarkan fakta sejarah: Dalam kitab Taurat Yahudi, tahun Yobel dirayakan setiap 50 tahun sekali. Baru setelah masa Paus Bonifatius VIII, yaitu sekitar tahun 1300 , dideklarasikan bahwa tahun Yobel dilakukan setiap 100 tahun.

Artinya, kitab ini ditulis dalam rentang waktu sangat jauh setelah kebangkitan Kristus (yaitu sesudah tahun 1300 M). Tidak mungkin ini ditulis oleh seorang yang mengaku hidup bersama-sama Yesus Kristus. Karena orang yang hidup sezaman dgn Yesus maupun sesudahnya (kisaran abad 1) pasti mengetahui dengan pasti bahwa peringatan tahun Yobel adalah dirayakan setiap 50 tahun sekali. Lagi2 suatu bukti “kepalsuan” kitab ini yang SALAH dalam menulis fakta sejarah. Mungkin penulisnya tidak lulus dalam pelajaran sejarah dunia di sekolah.

* Adam dan Hawa memakan buah apel (ps. 40); sementara asosiasi tradisional antara buah Pohon Pengetahuan Hal Yang Baik dan Jahat (Kejadian 2) dengan buah apel disebabkan oleh penerjemahan Alkitab Ibrani ke dalam bahasa Latin, di mana ‘apel’ maupun ‘kejahatan’ sama-sama diterjemahkan dengan kata ‘malum‘. Bahasa latin sendiri baru digunakan dalam peradaban dunia bahkan di lingkungan Kristiani pada abad-abad pertengahan. Bagaimana mungkin “Barnabas” menguasai bahasa latin? Sementara ia hidup di abad pertama dan pastinya sudah mati sebelum bahasa latin digunakan sebagai lingua franca.

* Injil ini berbicara tentang anggur yang disimpan di tong-tong kayu – sebuah ciri khas daerah Gaul dan Italia Utara (pasal 152); sementara anggur di Palestina pada abad ke-1 disimpan di kantong-kantong kulit dan bejana (Amphorae). Pedunculate atau Eik Inggris (quercus robur) tidak tumbuh di Palestina; dan jenis-jenis kayu yang lain tidak cukup memiliki jalinan yang cukup ketat terhadap udara untuk digunakan sebagai kotak tong-tong anggur.

* Dalam pasal 91, “Empat Puluh Hari” dirujuk sebagai puasa tahunan. Ini sesuai dengan tradisi puasa Kristen selama 40 hari pada masa Lent; sebuah praktik yang tidak ada sebelum Konsili Nicea (325). Demikian pula dalam Yudaisme di masa Yesus tidak ada puasa selama 40 hari (lihat Mishnah, Traktat: Taanith “Hari-hari Puasa”)

*  “Injil Barnabas” mengutip Perjanjian Lama dari terjemahan Vulgata Bible. Bukannya dari teks Alkitab original yaitu yg berbahasa Ibrani (Masoretic text) dan Yunani (Septuaginta). Sementara Vulgata Bible sendiri adalah terjemahan Alkitab dalam bahasa Latin yang dikerjakan St Jerome sekitar tahun 382 M. Berabad-abad setelah kematian Barnabas.

Bagaimana mungkin org yg sdh mati berabad-abad bisa menulis??  Fakta membuktikan bahwa “Barnabas” dalam kitab ini adalah palsu. Yaitu orang yg mengaku2 sebagai Barnabas.


Kesimpulan:

1. Kitab ini isinya TIDAK HISTORIS dengan fakta2 sejarah dunia.

2. Kitan ini isinya TIDAK HISTORIS dengan fakta2 sejarah dalam keempat Injil (Matius – Yohanes).

3. Kitab ini benar-benar sebuah karya yang luarbiasa “parah” dan jelas2 palsu.


Referensi:

Alkitab

http://id.wikipedia.org/wiki/Injil_Barnabas

Ragg, L & L (1907). The Gospel of Barnabas. Oxford. xxiv.

Download tulisan sbg e-book (format pdf)

69 Tanggapan to "Injil Barnabas: Injil Palsu"

maaf kan saya jika lancang menanggapi artikel anda….

begini : kita anggap saja pemahaman tentang injil palsu yang anda utarakan adalah benar,….

pertanyaan nya adalah :
1. Apakah saudara berkeyakinan bahwa Kitab Injil itu suci??
2. Apakah yang dimaksud suci pada Bibel itu mempunyai arti bahwa Bibel bersih daripada kesalahan-kesalahan??
3. Andaikata ada suatu kitab suci, akan tetapi ayat-ayat didalamnya diantara yang satu dengan yang lain terdapat perselisihan, apakah kitab itu dinamakan Kitab Suci??

terimakasih.,,,

@ HAMBA ALLAH
Iman Kristen percaya bahwa Alkitab adalah Kitab Suci. Buku penuntun kehidupan di dunia maupun akhirat.
Sama halnya dgn agama lain yg meyakini kitab sucinya sendiri.
Di Alkitab tdk ada ayat2 yg berselisih. Kalau bung HA mau share ttg Alkitab, silahkan masuk ke forum diskusi online spt:

Forumkristen.com
Akupercaya.com

Disana segala pertanyaan ttg iman Kristen maupun Alkitab dari orang-orang non Kristen dijawab dgn santun, teologis dan ilmiah.
Blessings,

terima kasih atas perhatian anda…

berarti memang anda sependapat sengan saya….
bahwa kitab suci haruslah bersih dari segala kesalahan2 yang ada….
dan tentu saja bukan kitab suci namanya jika ayat 1 dengan yang lainnya berselisih…

saya akan lampirkan uneg2 saya ke forum yang bapak maksud…

terima kasih…

Memang di Akhir Zaman ini akan lebih banyak penemuan yang unik yang akan menguji seberapa kuat kadar IMAN keKristenan kita.
Maju truss.. semua tentara Allah
Tuhan Yesus Memberkati

Ya benar mendekati zaman akhir ujian2 terhadap iman kita akan semakin besar, tapi Tuhan Yesus bersabda, berbahagialah bagi mereka yang bertahan sampai kesudahannya. Injil adalah Kekuatan Allah. Jika pun banyak orang2 berfikir serta berkata, isi Injil adalah saling kontradiksi, itu hanya saja mereka tidak memahami-Nya, karena hanya oleh Roh Kudus kita dimampukan untuk mengerti. Gbu.

Tentang injil Barnabas, dan injil2 yang mncritakan Yesus yg lain yang tidak sesuai INJIL KANONIK, hndaklah bca amanat Rasul Paulus. 2 Korintus 11:4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.

Galatia 1:6 Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain,
Galatia 1:7 yang sebenarnya bukan Injil. Hanya ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil Kristus.
Galatia 1:8 Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia.
Galatia 1:9 Seperti yang telah kami katakan dahulu, sekarang kukatakan sekali lagi: jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia.

Ada firman yang berkata, pohon yang baik pasti memberikan buah yang baik dan pohon yang tidak baik pasti memberikan buah yang tidak baik pula. Dan itu memanglah benar. Sebaiknya kita waspada terhadap injil2 yang sedemikian, yang tidak sesuai ajaran Kristus, pasti kita tahu hasilnya akan membuat banyak penyesatan dan perselisihan antar umat manusia. Rasul Paulus di ayat2 diatas sudah mengingatkan dengan keras bahwasanya akan ada injil2 yang sbenarnya bkanlah injil. Rasul Paulus pun menolak injil yang berbeda dengan Injil Kristus, sekalipun injil yg lain itu dibawa malaikat! Jadi tdak smua malaikat itu adalah malaikat, karena sudah diingatkan pula pada 2 Korintus 11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang.
Jadi hendaklah kita tetap teguh berpegang pada INJI YANG SEJATI. AMEN! Gbu.

berpeganglah pd ALKITAB Firman Allah yang menuntun kita.

Menurut saya yang penting bukan membicarakan tentang Yesus tetapi lebih penting berbicara kepadaNya

maaf mau tanya nih dalam injil barnabas apakah di ceritakan atau di jelaskan pengorbanan TUHAN YESUS di kayu salib ?, artinya bagi saya Tidak ada yang palsu dari semua pengorbanan yang ada selain Pengorbanan TUHAN YESUS kepada kita orang yang berdosa, memang memutar balikkan kata dan tulisan sangat mudah, namun beriman dan percaya JESUS telah menyelamatkan kita dari semua kesalahan kita dengan pengorbanannya di kayu salib hingga DIA mati dan bangkit di hari yang ke 3 itu saja yang sangat penting bagi saya,
Bagaimana kita bisa menyembah Allah yang tidak bisa mengalahkan kematian, sedangkan Jesus telah mengalahkan Kematian itu sendiri, hal yang paling di takuti oleh semua umat di Dunia yaitu kematian, Jesus telah menang dan saya sangat bersyukur bisa menjadi umat Kristus.
Amin
Billie visiter

Syalom k’ tq atas artikel’a,, jadi sebelum aku tertipu dan tersesat aku sudah mendapat pencerahan dari artikel ini sebelumnya..
Tq juga untuk web forumnya,, tp yg akupercaya.com kok gak bisa kebuka yha..
Terima kasih Tuhan Yesus memberkati.. ^^

Jangan-jangan kita yang salah…
ini kemungkinan logis saja dalam pikiran wajar saya yang mempertanyakan nasib diri saya sendiri…
jangan-jangan kelak Yesus malah bilang, “aku tidak menyuruh kalian sembah aku, dan aku berlepas diri dari apa yang kalian lakukan, kalian hanya mengikuti prasangka mereka yang seolah lebih tahu bagaimana aku diciptakan, yang kalian sendiri tidak bisa membuktikan, aku tidak ingin disalahkan atas yang kalian lakukan, karena yang kalian lakukan itu menyebabkan kalian diazab di Neraka selamanya karena menyembah yang bukan Tuhan, dan aku tidak ingin termasuk dari golongan orang-orang yang sia-sia lagi dimurkai-Nya.”
huaahh…sia-sia donk yang kita lakukan, masih masuk neraka lagi selamanya…duh !

@ elzach
Tenang bro elzach.. Yesus adalah TUHAN yg Anda bisa percayai dan imani. Ini buktinya:

“Sebab dalam Dialah (Yesus), berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allah-an.” (Kolose 2:9).

Yesus Kristus (Yeshua Ha-Mashiah) adalah YHWH yang datang sebagai manusia “lahir dalam daging”. Nama Yesus berasal dari bahasa Ibrani “Yehôsyûa'” atau “Yêsyûa'” transliterasi lain menyederhanakannya dengan aksara Yeshua saja (Ibrani-Aramaik, ibarat Alexander menjadi Alex) yang berarti YHWH adalah keselamatan, yakni menunjuk kepada Yesus sebagai Juruselamat. Karena IA adalah YHWH itu sendiri, maka Yesus Kristus adalah TUHAN (Filipi 2:11; Roma 10:9).

* Filipi 2:11
dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Allah, Bapa.

* Roma 10:9
Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan

dan jangan lupakan perkataan Yesus, “AKULAH Jalan, Kebenaran dan Kehidupan.” (Yoh 14:6).

Blessings,

ya, tentu saya pernah dengar kotbah itu..
hanya saja jika benar apa yang saya khawatirkan, siapakah yang akan menjamin keselamatan saya..
mengerikan.

bagi saya pribadi sebagai umat islam, kami bangga dan wajib mengakui bahwa nabi Isa/jesus adalah salah satu dari Nabi-nabi Allah SWT, bahkan jika kami tak percaya malahan kami ini berdosa. Yang menjadi satu-satunya masalah buat kami adalah Anggapan bahwa Jesus adalah Tuhan, bukankah Jesus sendiri yang mengajak bangsa Israel untuk “hanya menyembah pada satu Tuhan yaitu Allah”. saya membaca kitab injil untuk umat Katolik, dan tidak pernah satu kalimatpun yang diucapkan Jesus untuk mengajak umat Israel untuk menyembahnya/menyebutnya sebagai Tuhan, tetapt Paulus lah, seorang yang tadinya ingkar pada Jesuslah yang mengkhotbahkan untuk menyebut Jesus sebagai Tuhan, maaf jika saya salah. kami umat muslim yakin dan percaya bahwa Nabi Isa/Jesus tidaklah mati hingga kini, hingga turunnya nanti di akhir zaman dalam keadaan utuh sebagai manusia, karena kami percaya nabi Isa tidak mati disalib kemudian bangkit kembali, tetapi Judaslah yang mati setelah diserupakan Allah SWT untuk menggantikan Nabi Isa/Jesus, suatu hal yang masuk akal kenapa ada seorang dari duabelas murid yang ingkar dan berkhianat pada Jesus, Bukankah seharusnya murid-murid seorang Nabi yang agung adalah orang-orang yang setia, Menurut saya itulah disaat terakhirnyamengapa Judas yang telah diserupakan mengatakan “Tuhan … Tuhan … mengapa engkau meningglkan aku”. karena tidak mungkin TUhan Yang Maha Esa akan meninggalkan utusannya, bukankah Tuhan itu Maha Pelindung. KITA TUNGGU SAJA NANTI SAAT NABI ISA/JESUS TURUN KE BUMI. APA YANG NANTI AKAN NABI ISA/JESUS PERSAKSIKAN TENTANG PENGAKUAN BAHWA JESUS ADALAH TUHAN.

Untuk Elzach mudah-mudahan diberikan hidayah dari Allah, satu-satunya Tuhan yang patut kita sembah, cobalah baca injil kalian itu baik-baik, bukankah didalamnya ada pengakuan Nabi Isa SETELAH yang dikatakan penyalibannya, bahwa dia memakan roti, dan peganglah tubuhnya, karena Nabi Isa/Jesus ingin meyakinkan murid-muridnya bahwa ia tidaklah mati, bahwa ia adalah seorang MANUSIA, yang bisa makan roti dan minum, bahkan bisa kita raba dengan tangan yang penuh dengan dosa.

saya pribadi sebagai umat islam, saya tidak dengan mudahnya mengatakan bahwa injil Barnabas adalah injil yang asli, karena dibutuhkan pembuktian dulu yang butuh mungkin beribu-ribu bukti yang valid, cobalah kita berpikir, jika kesebelas murid Jesus menulis masing-masing tentang pengajaran Jesus, manakah yang akan kalian pilih untuk kalian percayai, apakah kalian menjamin bahwa hanya Lukas, Matius, Johanes dan Markus yang hanya menulis tentang pengajaran Jesus, bagaimana jika ketujuh murid yang lainnya juga menulis tetapi tidak pernah terlacak keberadaaanya, apakah akan kalian sangkal juga, bagaimana dengan murid-murid rahasia Jesus yang lainnya, tidakkah kalian mengetahui bahwa Jesus tidak hanya memiliki 12 rasul?.

HUKUM ALAM MANUSIA SEDANG BERLANGSUNG, kaum umat israel tidak akan mengakui kenyataan bahwa Jesus datang untuk memberikan pencerahan kepada mereka, untuk mengatakan yang sebenarnya, untuk meluruskan bangsa Israel yang telah berbuat ingkar, telah mebunuh nabi-nabi, dan lihatlah selanjutnya kaum nasrani berbuat hal yang serupa. saya bukan anti nasrani atau israel, saya mengatakan tentang KEBENARAN.

Untuk Bapak Bobby saya ingin mengajukan satu pertanyaan, jika suatu saatnya nanti Jesus datang kembali ke dunia ini di akhir zaman, sebagai apakah Jesus akan datang, sebagai manusia atau sebagai Tuhan, atau Tuhan yang menjelma sebagai manusia?

pointnya adalah, injil tidak menghapus Taurat, dan Al Qur’an tidak menghapus Injil maupun Taurat, malahan kaum muslimin dianjurkan untuk percaya kepada kitab-kitab tersebutm masalahnya adalah kitab injil manakah yang original, karena injil sudah terlalu banyak dirubah dan diterjemahkan, coba bandingkan sebagai perumpamaan, jika kita misalkan Al qur’an sesudah kurang lebih 16 abad sejak Nabi Muhammad meninggal, dan dituliskan oleh para sahabat Nabi, hingga saat ini misalkan surat Al ikhlas sejak 16 abad yang lalu akan tetap berbunyi dan bertuliskan dengan huruf yang sama, hanya tinggal bagaimana kita menafsirkannya saja, tetapi sebagai patokannya surat al ikhlas tetap akan sama, bandingkan dengan injil, hitung saja setelah 16 abad sesudah ditulisnya injil, apakah akan sama, TIDAK, karena injil awal-awal yang berbahasa aram ataupun ibrani sudah tidak ada lagi, yang selanjutnya adalah injil dengan bahasa-bahasa yunani dan lain-lain. al quran bisa diibaratkan sebagai penggaris/mistar, dengan setiap milimeter dan centinya, atau inchinya, dimanapun kita berada, dibelahan bumi manapun ketika kita akan mengukur sesuatu akan tetap dalam patokannya, bisa dikatakan Injil adalah dalam ukuran satu jengkal ataupun satuan kaki, ketika kita akan mengukur maka akan tergantung pada besarnya tangan, panjangnya jari-jari ataupun panjangnya langkah kaki, tinggi besarnya manusia, sehingga ukurannyapun akan berubah-ubah, salah satunya mungkin adalah dalam injil dikatakan akan datangnya seorang PENGHIBUR, maka ketika misalkan kita bodoh-bodohan saja menerjemahkan dalam bahasa inggris akan kita dapat ENTERTAINER yang secara harfiah juga berarti seorang PENGHIBUR, jadi bisa aja dong yang dimaksud adalah seorang penyanyi, seorang pelawak mungkin, karena berartikan menyenangkan hati, so mungkin saja SI PENGHIBUR ITU ADALAH MICHAEL JACKSON, ATAU MADONA, ITULAH CONTOHNYA BEGITU MUDAHNYA KATA-KATA DALAM SUATU KITAB BISA BEGITU MUDAH DIRUBAH-RUBAH, ANDAIKAN KITAB INJIL YANG ASLI MASIH ADA DALAM BAHASA ARAM/IBRANI SEBAGAI PATOKANNYA, TENTU AKAN LEBIH ORISINILKAN?

Justru Injil Barnabas lah yang sangat dapat dipercayai….. tetapi kenapa disini diputar balikkan?

menurut saya kita harus berhati-hati terlebih dahulu, dengan adanya injil barnabas adalah suatu wacana baru untuk umat muslim sebagai alternatif lain atas injil-injil yang hanya diakui oleh gereja, suatu injil yang mengakui akan kedatangan seoarang nabi lain yaitu Muhammad. hanya saja perlu pembuktian lebih lanjut apakah benar-benar jika injil Barnabas adalah benar kitab injil yang asli, karena bagaimanapun saya sebagai umat muslim harus mengakui akan kitab injil tetapi dengan syarat kitab injil yang mengajarkan bahwa tuhan itu satu, hanyalah Allah lah Tuhan kita, Tuhan Yang Esa, Bukan Jesus, seperti tersebut dalam ayat-ayat Al qur’an, karena Jesus adalahb utusannya sebagaimana Nabi Muhammada dan nabi-nabi yang lainnya. Saya yakin dan percaya dengan keimanan saya, Jesus adalah seorang manusia, utusan Allah SWT kepada bangsa Isreael, yang suatu saat nanti akan datang tetap sebagai manusia dan akan mengatakan tentang kebenaran, tentang Nabi Muhammad, tentang Tuhan itu Esa, Satu, tunggal, tidak beranak dan tidak diperanakan, tidak dilahirkan, tidak beribu dan tidak berayah, yang segala sesuatunya hanya bergantung kepada Nya, dan tidak ada seorangpun atau sesuatu makhlukpun yang setara dengan Dia.

JIKA INJIL BARNABAS ADALAH KITAB INJJIL YANG ASLI MAKA SAYA AKAN SANGAT SENANG SEKALI, SAYA AKAN SANGAT BERSYUKUR SEKALI, DAN SAYA BERDOA MUDAH-MUADHAN HAL ITU ADALAH BENAR.

@Rudi: Memang harus ada kajian yg mendalam agar umat kristiani lebih faham akan al-kitabnya, al-kitab atau kitab suci apapun harus dibedah agar tidak menyesatkan pengikutnya, kita diberi akal agar bisa berfikir karena demi keselamatn dunia dan akhirat kelak.

@aaandreas: perbedaan pasti muncul karena perselisihan yang tidak menemukan solusinya, sehingga terjadiperpecahan pendapat yang berkepanjangan. Tidak mudah mengatakan yang ini asli dan yang itu palsu krn tidak sama, harus diteliti ulang didasarkan pada keinginan untuk mencari kebenaran, doktrin yg hrs kita terima adalah doktrin yang bisa diterima akal dan dapat diberlakukan pada manusia yg punya akal untuk berfikir. bukan mengkebiri akal fikirannya hanya mentaati suatu doktrin yg kurang bisa difahami kebenarannya.

aduh kok belum ada ya jawaban mengapa Jesus saat terakhirnya mengatakan Eli -eli Lama sabakhtani : Allah Allah mengapa engkau meninggalkan aku. jika Jesus adalah tritunggal dengan Allah dan Roh Kudus, mungkinkah salah satu dari ketiganya meninggalkan yang lainnya hingga jesus meratap seperti itu???????/ tolong dunk jika ada yang bisa menjawab!!!!!!!!

@rudi: Ulasan anda menarik, namun saya ingin menjelaskan tentang ucapan Jesus pada saat terakhirnya. Ucapan ELI ELI LAMA SABAKHTANI. Bukan merupakan ucapan kepada Bapa, namun keapada umatnya, supaya selalu meningatNYA.

Bung Bobby….
dalam ayat ini :

Yesus adalah TUHAN yg Anda bisa percayai dan imani. Ini buktinya:

“Sebab dalam Dialah (Yesus), berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allah-an.” (Kolose 2:9).

Yesus Kristus (Yeshua Ha-Mashiah) adalah YHWH yang datang sebagai manusia “lahir dalam daging”. Nama Yesus berasal dari bahasa Ibrani “Yehôsyûa’” atau “Yêsyûa’” transliterasi lain menyederhanakannya dengan aksara Yeshua saja (Ibrani-Aramaik, ibarat Alexander menjadi Alex) yang berarti YHWH adalah keselamatan, yakni menunjuk kepada Yesus sebagai Juruselamat. Karena IA adalah YHWH itu sendiri, maka Yesus Kristus adalah TUHAN (Filipi 2:11; Roma 10:9).

ini siapa yang ngomong..
Yesus kah…
Paulus kah..
atau Bapa……

@sjamm
Karena Anda mengutip dari ayat-ayat Alkitab, maka tentu saja hal itu adalah pernyataan dari Firman Tuhan itu sendiri.

ooo gitu yah bung bobby….

Maklum saya masih belajar

Saya mau tanya kalo di kristen nyembah berapa tuhan ?

Mari kita belajar tentang Kristen dari sejarah awal agama ini dikembangkan. Cari dari sumber diterima dan sumber ditolak. Teliti dengan kepala dingin, tidak dengan emosional. Tolong saya dong sedang cari sejarah gereja. Saya dapat dari salah satu web yang menyatakan gereja ditemukan tahun 80 sebelum Yesus dilahirkan. pertanyaannya saya adalah tunjukkan dimana pertama kali Yesus membangun gereja? Mengapa namanya gereja? Dari bahasa apa kata Gereja diambil? Yesus itu dari Asia, mengapa lebih kristiani lebih condong berbahasa Itali daripada berbahasa semit?

karena injil yang buatanya tuh paus .jadi aja eropa eropa gitu .
padahal kan dulu si paus pengen bunuh si yesus buat mereka, buat saya nabi isa .

@ISENK
Sepanjang Perjalanan Dunia sampai nanti Kiamat, Perdebatan tentang Jesus tidak akan pernah selesai, sebab Konsep Ketuhanannya sangat unik dan rumit sehingga tidak bisa dicerna akan sehat siapapun. Lihatlah : Dia Satu Tetapi Tiga, Dia Tiga Tetapi Satu, Dia Manusia Tetapi Juga Tuhan, di Tuhan tetapi Juga Manusia, Dia Hidup Tetapi Juga Mati, Dia Mati Tetapi Tetap Hidup, rumit kan?

@ ISENK
Kristen menyembah brapa TUHAN?
ini jawabannya dari Kitab Suci (Alkitab):

Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! (Ulangan 6:4).

ah gak apa-apa.islam menolak Yesyua/Kristus.nanti lah akhir zaman.gak ada manusia di langit atas atau bumi bawah seperti wahyu 1;8 atau yohanes 14;6.itu aja,debat gak ada habisnya..pasti masing-masing mengklaim dirinya benar.
Anda sebagai kristen tetap lakukan yang terbaik, firman bukan debat gak ada habisnya, yang menghakimi juga Yesus akhirnya semua orang akhirnya.
Yang penting berbuah.terserah mau dibilang injil barnabas asli atau palsu. yang jelas sebagai kristen tetap beriman pada alkitab. kuncinya KASIH bukan debat. AGAMA gak menyelamatkan cuma YESUS/YAHSYUA/YESYUA HAMASYYAH.itu yang utama. anda orang kristen sudah diberikan kuasa di bumi dan sorga. ada mukjizat setiap hari. gak cukup gereja bukan gedungnya.tetapi orang-orang didalamnya namanya qahal (bahasa ibrani).atau eklesia (keluar dari kegelapan menuju terang).masuk indonesia bahasa portugis igreja lalu di indonesiakan gereja.
Gak ad yang italia bahasanya.yang ada ibrani,aram,arab,yunani,koptik bahasa alkitab.

Kenapa terdapat perjanjian lama dan perjanjian baru, apakah perjanjian baru menyempurnakan perjanjian lama, artinya setiap kitab baru akan menyempurnakan kitab yang terdahulu, kalau begitu Al-quranlah yang paling sempurna,karena terakhir kali turun, yang ingin saya tanyakan apakah anda meragukan kitab suci agama Islam,yang isinya jelas menentang kepercayaan Trinitas, kalau memang Yesus adalah Tuhan, kenapa dia bisa Dibunuh di tiang salib, jangan lupa agama kristiani dulunya terbagi dua yaitu ajaran unitarian dan trinitarian yang mana pada saat konsili nicea semua aliran unitarian dibantai habis, apa tujuannya kalau bukan untuk mengaburkan kebenaran.berdasarkan data yang saya pelajari sebenarnya Nabi Isa As tidaklah disalib, melainkan orang yang diserupakan oleh Tuhanlah yang disalib.dan Nabi Isa As sendiri selamat dan menikah dengan Maria Magdalena ( Holly Grail ).

@erwin
Kalau mau belajar sejarah gereja, bacalah dari sumber2 kristen, jgn non kristen krn pasti bias hasilnya.

Dlm iman Kristen seturut Alkitab yg adalah buku iman dan juga buku sejarah, Yesus Kristus mati disalib, dikuburkan dan bangkit 3 hari kemudian. Semuanya jelas dalam Alkitab.

Isa/Yesus tdk kawin, karena hanya manusia yg punya niat menikah. Yesus tdk demikian, krn Ia berasal dr Sorga, Firman/Kalam Allah sendiri yg berInkarnasi menjadi Manusia (Baca Yohanes 1:1-14).

kalo menurut saya yang kalian kepercayaan itu ga masuk akal .
itu aja .
ya terserah sih, tiap orang punya pemikiran masing masing .
tidak usah saling menuding .
saya cuman pesen aja, kalo mau menyebarkan agama tidak usah memaksa.
saya cuman mau nanya apakah agama kalian mengharuskan mengkristen kan semua orang ?
tolong di pos dan di jawab .

@ISENK
Kekristenan tdk mengharuskan orang utk menjadi kristen. sebab agama adalah pilihan setiap orang dan merupakan hak asasi.

kalau belajar dari sumber sumber kristen, sama aja bohong, setelah konsili nicea , paus sangat kuat dan berkuasa, jangan lupa sejarah itu ditentukan penguasa, kalau memang nabi isa adalah tuhan ( Trinitas ) jadi kasihan kali umat sebelumnya karena Tuhannya belum lahir. dan saya cuma ingin menekankan. apa betul Yesus bangkit untuk menebus Dosa Umat Manusia. kalau gitu buat aja dosa banyak-banyak.khan bisa ditebus yesus juga.

kayaknya debat masalah yang sudah RIBUAN TAHUN BERLALU sulit ya, karena orang-orang sudah pada mati, enggak ada saksi-saksi, dan selalu ada jawaban-jawabannya yang dibuat untuk setiap pertanyaan yang diajukan, menurut saya yang jadi pertanyaannya adalah jadi siapakah Yesus nanti turun ke bumi, jadi manusia, jadi Tuhan atau jadi manusia jelmaan Tuhan, setengah manusia atau setengah Tuhan, terus yang satu lagi, karena kan ada tiga (tritunggal) dimana? Hayo siapa yang bisa jawab?

Demi Allah yang jiwa, ruh dan ragaku berada di dalam genggamanmu juga hidup dan matiku, aku bersaksi dengan keimananku, bahwa engkau ya Allah adalah haq, Semua Malaikatmu adalah Haq, Kitab-kitabMu adalah Haq, Nabi-nabiMu adalah Haq, Hari akhiratMu adalah Haq, dan semua ketentuan taqdir Qadha dan QadharMu adalah Haq, tak ada keraguan di dalam keimananku PadaMu ya Allah, engkau yang satu, tidak berawal dan tidak pula berakhir, tidak memiliki anak dan tidak pula diperanakan, Maha Suci engkau dari segala fitnah manusia yang keji yang bahkan mereka sendiri tak akan pernah mengerti, Maha benar Engkau dengan segala firmanMu, Maha tahu akan segala yang tersembunyi, Engkaulah segala puja-puji itu, Aku beriman pada seluruh rasul dan NabiMu, pada JESUS/ISA dan Muhammad SAW, pada seluruh ciptaanMu, hanya kepadaMulah aku kembali, maka ampunilah segala dosaku, segala kekhilafanku, segala kemaksiatan yang pernah aku perbuat, kekufuranku, kemunkaraanku, kefasikanku, kesyirikanku, kesombonganku, dan juga ampunilah dosa orang-orang yang mau bertobat akan dosa-dosanya, Engkaulah Tuhan yang sebenarnya, Yang Maha Pengampun dan Pemberi maaf lagi Maha Pemurah, tiada waktu lagi bagi kami untuk berpaling dariMu, Tuhan yang Esa, yang satu, tidak ketika saatnya bumi telah bergoncang dan terbalik, ketika udara telah habis, ketika air samudera telah mengering dan langit telah gelap laksana malam, ketika semuanya sudah terlambat, kita hanya bisa menangis tanpa bisa kembali lagi, bahkan saat ruh kita masih berada di tenggorokan, tak ada waktu lagi untuk bertobat kecuali sekarang, dan percaya pada iman yang sebenarnya, ketika itu hanya orang yang telah beriman dengan benar yang akan selamat, bukan siapa atau siapa yang akan menjadi juru selamat kita kecuali keimanan itu sendiri yang diajarkan dan diwariskan oleh para Rasul dan NabiNya. Ya Allah kiranya aku berada di dalam golongan yang mendapat RidhoMu! Apakah kalian percaya? Hari itu akan datang.

Sekarang umat kristen menghujat injil barnabas, dan di bilang injil palsu, coba pak boby butar butar buktikan apa betul isi inji yang ada sekarang ini sama dengan injil pada Zaman Nabi Isa As, berikan saya bukti injil berupa manuskrip asli yang berasal dari abad Nabi Isa As. jangankan injil jaman sekarang. sebelum dan sesudah konsili niceapun injil udah beda.apalagi injil kingjames dengan ribuan catatan kaki. apa betul kitab suci boleh dikasih footnote.kalau gitu saya tambahinlah footnotenya biar injil tambah tebel dan MANTABB

@putramentari
Anda tahu tidak apa yg disebut “Injil” ?
Injil adalah kitab-kitab yg ditulis pada abad pertama yg mencatat ttg kehidupan Yesus/Isa. Kitab-kitab itu adalah Matius, Markus, Lukas, Yohanes.

Kitab-kitab itu ditulis setelah Yesus /isa kembali ke Surga. Jadi, pada zaman Yesus/Isa TIDAK ADA Injil, karena memang blm ditulis.

King James itu bukan Injil. Itu adalah Alkitab dalam bahasa Inggris.

Kalau mau mengomentari iman Kristen, saran saya, kau pelajari dulu ajaran, fakta sejarah dsb ttg Kristen, supaya pertanyaannya masuk akal.

jadi yang menjadi patokan pak boby adalah fakta sejarah, tapi kalau menurut saya, yang betul itu berdasarkan fakta yang sahih/akurat, karena sejarah itu bisa diubah bagi yang berkuasa. karena siapa yang berani menetang kalau sejarah itu ditulis oleh penguasa, tapi kalau fakta, pasti penguasa akan hancurkan karena kesalahan pemahaman yang telah ribuan tahun akhirnya akan terungkap.

@putra mentari
Fakta = data sejarah.
Sejarah bs dipermainkan, tp data2 faktanya tidak.

Cth: Indonesia merdeka pd 17 Agust 1945. Itu adalah fakta data sejarah. Tdk ada yg bs palsukan, krn diketahui semua org.

Sama halnya dgn jawaban sy thdp pertanyaan Anda di atas, jwaban itu adlh fakta kebenaran sejarah.
kecuali kalau Anda meyakini fakta yg sdh dplintir dan malah diyakini sbg yg “benar”.

pak Bobby mungkin pertanyaan saya bisa dijawab, karena sudah dua kali pertanyaannya diajukan kok belum ada yang jawab ya, saya yakin dengan keimanan saya bahwa Jesus akan datang kembali ke dunia ini, nah sebagai apa beliau yang mulia itu akan datang? sebagai manusia, sebagai Tuhan dalam bentuk manusia atau bagaimana?

ok, kl mmg injil ditulis setelah Nabi Isa AS wafat, bagaimana anda yakin bahwa injil tersebut mmg sesuai yang diucapkan Nabi ISA, tanpa ada pemotongan isi demi kepentingan suatu pihak.apakah ada manuscrip asli yang kemudian direkap Ulang menjadi injil dengan persepsi yang sama. seperti contoh pertama tama makan babi haram, kemudian bisa berubah menjadi tidak haram. khan gk mungkin tuhan itu bisa khilaf, atau lupa, masa tuhan melakukan revisi pada apa yang telah difirmankanya, atau memang tuhan itu plin plan. inipun jadi pikiran saya. ingat ini hanya sharing. tak ada unsur SARA.
memang saya seorang muslim, tapi sharing khan gk ada salahnya

“Kitab-kitab itu ditulis setelah Yesus /isa kembali ke Surga. Jadi, pada zaman Yesus/Isa TIDAK ADA Injil, karena memang blm ditulis.”
sekarang anda bilang belum ditulis bagaimana dengan ayat berikut :

“Demikianlah, Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar
dalam kemah-kemah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga dan
melenyapkan segala penyakit dan kelemahan” (Matius 9:35)

“Karena barangsiapa menyelamatkan nyawanya, ia kehilangan nyawanya;
tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku dan karena Injil, ia
akan menyelamatkannya” (Markus 8:35)

“Pada suatu hari ketika Yesus mengajar orang banyak di Bait Allah dan
memberitakan Injil, datanglah imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat
serta tua-tua ke situ” (Lukas 20:1)

@ RUDI APRIYANTO:
Apakah anda sudah belajar sejarah : Alquran pertama kali ditulis tanpa harakat (tanda baca) untuk membedakan bunyi. pada perkembangannya harakat dilengkapkan pada alquran.
Satu lagi yang ingin saya tanyakan : Dalam Islam keselamatan datang dari amal ibadah kita yang kita lakukan didunia ini.
DENGAN APA YANG ANDA LAKUKAN SATU HARI SAJA >>>>> BESAR MANA AMAL BAIK DAN BURUK YANG SUDAH ANDA LAKUKAN >>>>> KALAU DIJUMLAH SEUMUR HIDUP SAUDARA >>>> APAKAH AMAL BAIK ANDA LEBIH BESAR DARI PERBUATAN BURUK SAUDARA>>>>
PERBUATAN BURUK KTA PASTI LEBIH BANYAK KHAN???
BISAKAH KITA MASUK SORGA?????!!!!
Yang bisa menyelamatkan kita adalah ANUGERAH KESELAMATAN DARI TUHAN MELALUI KRISTUS >>>>
Keselamatan tidak bisa didapat melalui amal perbuatan kita………….SEMOGA BISA DIPAHAMI…..TUHAN MEMBERKATI… AMIEN

@niko
itulah kebodohan umat kristen, ingin mendapatkan sesuatu tanpa usaha. logika aja, kalau ingin sukses khan harus kerja keras. apakah kamu yakin akan diselamatkan yesus , lihat ayat berikut :
1. MATIUS 15:24 “Jawab Yesus ; Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.
kamu khan bukan orang israel, jangan mimpi diselamatkan yesus.malahan yesus menyuruh umatnya mengikuti ajaran Nabi Muhammad seperti termaktub Dalam Injil Yahya
Pasal 16 tersebut:
(7) Tetapi Aku ini mengatakan yang benar kepadamu, bahwa berfaedahlah bagi kamu jikalau Aku ini pergi, karena jikalau tiada Aku pergi, tiadalah Penolong itu akan datang kepadamu; tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan menyuruhkan Dia kepadamu.
(8) Apabila Ia datang maka Ialah akan menerangkan kepada isi dunia ini dari hal dosa dan keadilan dan hukuman.
(9) Dari hal dosa, sebab tiada mereka itu percaya akan Daku,
(10) dari hari keadilan, sebab Aku pergi kepada Bapa dan tiada lagi kamu melihat Aku.
(11) dari hal hukuman, sebab penghulu dunia ini sudah dihukumkan.
(12) Banyak lagi perkara yang Aku hendak katakan kepadamu, tetapi sekarang ini tiada dapat kamu menanggung dia.
(13) Akan tetapi apabila Ia sudah datang, yaitu Roh kebenaran, maka Iapun akan membawa kamu kepada segala kebenaran; karena tiada Ia berkata-kata dengan kehendaknya sendiri, malinkan barang yang didengarnya itu juga akan dikatakannya; dan dikhabarkannya kepadamu segala perkara yang akan datang.
(14) Maka Ia akan memuliakan Aku, karena Ia akan mengambil dari pada hak Aku, lalu mengabarkannya kepada kamu.
(15) Segala sesuatu yang hak Bapa itu juga hak Aku, oleh sebab itu Aku berkata, bahwa diambilnya dari pada hak Aku, lalu dikhabarkannya kepadamu.

@ rudi
menurut Alkitab (Kitab suci Kristen), Yesus akan datang kembali

1Tesalonika 1:10 “dan untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari sorga, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang.”

1Tesalonika 3:13 “Kiranya Dia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus, di hadapan Allah dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya.”

@ putra mentari
Injil dalam ayat2 tadi berasal dari bahasa asli Perjanjian Baru, bhs Yunani: euaggelion.
Arti euaggelion adalah: kabar baik.
Maksudnya, Yesus datang untuk memberitakan kabar baik kepada manusia.

Oya..tag tulisan ini adalah Injil Barnabas. Jd, kalau ada komentar Anda, biarlah sesuai konteks tulisan. thanks..

@niko
amal kebaikan kita lakukan karena Allah, Allahlah yang mengganjarnya karena mengharapkan ridhanya, Allah yang satu, tidak yang lain, amal kebaikan belum tentu akan menjadi jaminan masuk surga atau akan mendatangkan keselamatan dan mendapat ridhanya Allah, karena apa? karena amal perbuatan yang ditujukan untuk kepentingan lain selain karena Allah yang Esa, tentu akan sia-sia, karena apa? karena hanya Allahlah yang akan menentukan dan tahu untuk apa/siapa amal kebaikan kita ditujukan, jika kita beramal bukan karena Allah misalkan karena ingin dilihat oleh orang lain atau Tuhan yang lain maka amal itu akan sia-sia , bukan amal yang menentukan apa kita akan selamat atau tidak, tapi kerana Ridha Allah atas apa yang kita lakukan di dunia ini, jika kita beramal sepanjang hidup kita tetapi Allah tidak ridha ya percuma, satu lagi saudara niko, saya dengan keimanan saya yakin dan percaya dengan hati saya, terucap dengan mulut dan bibir saya dan saya amalkan di dalam perbuatan saya bahwa saya percaya dengan Jesus/nabi Isa as, dan saya wajib percaya karena jika saya tidak mengimaninya maka saya akan berdosa, maka dari itu jka saya membaca injil yang ada sekarang dan dikatakan tentang ajaran-ajaran kebaikan seperti yang dikatakan Jesus di dalamnya maka akan saya lakukan seperti apa yang dikatakannya seperti misalkan tentang Kasih, hanya yang perlu saudara niko perlu mengerti, kami umat Islam tidak pernah membenci Jesus atau menyangkal akan keberadaannya, hanya satu yang kami tolak yaitu tentang pengakuan bahwa Jesus adalah Tuhan/Tritunggal, karena bagi kami hanya satu TUhan yaitu Allah SWT yang Esa seperti juga yang dikatakan dalam banyak statemen di injil perjanjian baru ataupun lama, bahwa TUhan itu Esa. hanya itu. sekaligus juga bahwa injil barnabas perlu untuk di teliti lebih dalam dan dibuktikan siapakah sebenarnya penulisnya.

tau dari mana kalo injil barnabas tu palsu ?
saya tidak percaya dengan apa yang tidak saya lihat dengan mata kepala saya sendiri, toh kita kan ga ada waktu injil di buat jadi kenapa menjudge injil barnabas itu palsu ?

@ Pak Bobby
saya hanya menyangkal pernyataan bapak tentang injil yg ditulis setelah yesusmu wafat, padahal injil tersebut sudah ada pada saat yesus lahir. jadi mana yang benar, atau memang bapak br tau kalau pada saat yesus berdakwa, udah ada injil, dan sama sekali belum bapah kenal, malahan yang bapak kenal adalah bible yang penuh pertentangan dalam ayat-ayatnya

@ISENK
semua sudah jelas dalam tulisan ini. silahkan dibaca dgn lengkap dan obyektif.

@putramentari
begini ya..
Dalam Perjanjian Baru bhs Yunani, kata “injil” adalah “euaggelion”.
Arti euaggelion adalah: kabar baik.
Dalam ayat2 yg bro kutip diatas..maksudnya, Yesus datang untuk memberitakan “kabar baik” kepada manusia.

Nah..pencatatan kehidupan dan kabar baik yg disampaikan Yesus itu kemudian ditulis dalam buku2: Matius, Markus, Lukas, Yohanes.
Keempat buku/kitab ini disebut juga dalam iman Kristen sebagai kitab2 Injil, karena isinya mengisahkan tentang “kabar baik” yg dibawa oleh Yesus.

semoga dapat dipahami..

salam.

@pak bobby,

mengapa injil barnabas disebut palsu, apakah karena termaktub bahwa akan datang Nabi Muhammad sebagai penutup para nabi, kalau hanya alasan itu bukankah di ke empat injil juga termaktub hal tersebut

@putra mentari

Injil Barnabas saya sebut “palsu” sebenarnya sudah jelas alasannya ada tertulis dalam tulisan diatas, dan tdk ada korelasinya dgn nabi Muhammad.

Injil itu saya katakan “palsu” karena fakta2 yg ada disitu BERTOLAK BELAKANG dgn data fakta historis yg ada dalam keempat Injil Kristen (Matius – Yohanes) dan juga fakta historis.

Sy copas sebagian:
* Yesus dikatakan lahir pada masa pemerintahan Pontius Pilatus, yang dimulai setelah tahun 26 M. Padahal Yesus sesungguhnya lahir pada masa pemerintahan Raja Herodes Agung (Matius 2:1).

* Dalam kitab ini, dikatakan bahwa Tahun Yobel dirayakan setiap 100 tahun. Padahal berdasarkan fakta sejarah: Dalam kitab Taurat Yahudi, tahun Yobel dirayakan setiap 50 tahun sekali. Baru setelah masa Paus Bonifatius VIII (1300 M), dideklarasikan bahwa tahun Yobel dilakukan setiap 100 tahun.
—> Artinya, kitab ini ditulis dalam rentang waktu sangat jauh setelah kebangkitan Kristus (yaitu sesudah tahun 1300 M). Tidak mungkin ini ditulis oleh seorang yang mengaku hidup bersama-sama Yesus Kristus. Karena orang yang hidup sezaman dgn Yesus maupun sesudahnya (kisaran abad 1) pasti mengetahui dengan pasti bahwa peringatan tahun Yobel adalah dirayakan setiap 50 tahun sekali.

* Injil ini berbicara tentang anggur yang disimpan di tong-tong kayu – sebuah ciri khas daerah Gaul dan Italia Utara (pasal 152 kitab Barnabas); sementara anggur di Palestina pada abad ke-1 disimpan di kantong-kantong kulit dan bejana (Amphorae). Pedunculate atau Eik Inggris (quercus robur) tidak tumbuh di Palestina;
–> Hal ini adalah fakta sejarah. Penulisnya jelas sekali melakukan “pembohongan” sejarah.

salam..

Injil itu saya katakan “palsu” karena fakta2 yg ada disitu BERTOLAK BELAKANG dgn data fakta historis yg ada dalam keempat Injil Kristen (Matius – Yohanes) dan juga fakta historis.
jawab.
apa betul fakta ke empat injil adalah fakta historis, bisa buktikan

@putra mentari
pertanyaan bro sdh OOT (out of topic).
jawabannya silahkan baca2 di forum2 kristen, misalnya http://www.forumkristen.com disana ada bahasan2 dan jawaban2 utk pertanyaan bro.

salam

@bobby Butar Butar
oh gk bisa jawab, ok diterima bendera putihnya

@putra mentari
bukan menyerah bro..
topik tulisan adalah ttg “injil Barnabas: injil palsu”. pertanyaan bro sdh OOT (out of topic)..
kalau saya jawab disini, tentu saja tdk mungkin.

salam

**sy beri alamat web diatas (forumkristen.com) karena saya jg ada disana n member2 disana dgn senang hati akan menjawab pertanyaan bro..

@putra mentari :
Setiap orang yang percaya kepada kristus biasa disebut “anak anak” Allah, Kami pun biasa disebut ” Israel ” . Tidak perlu harus dilahirkan secara jasmani untuk menjadi “Anak-anak ” Allah karena Allah tidak beranak maupun diperanakkan (Lam yalid walam yulad) dan tidak perlu mempunyai ibu dan bapak orang israel untuk disebut sebagai “Israel” .
Karena Allah sendiri telah mewariskan keselamatan pada kita manusia yang berdosa ini maka kita bisa disebut “Anak-anak Allah” .
@ Rudi :
Terjawab juga diatas : Yang diprotes oleh ALquran dan sekarang diamini oleh semua umat Islam adalah : Allah tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Silahkan pelajari ide awal dari ayat (Lam yalid walam yulad dst…) adalah memang benar bahwa Allah secara jasmani tidak diperanakkan dan secara jasmani pula tidak mempunyai anak….. INGAT secara JASMANI (Umat Kristianipun 100% setuju dengan penyataan ini.) .
(kALau belum percaya silahkan dipelajari kosakata dan bahasa yang berlaku pada saat penulisan Alquran, jangan lupa pelajari juga sejarah penulisan Alquran dimana pada masa awal-awal Alquran ditulis tanpa harakat…… kalau salah sedikit dalam pemberian harakat akan menimbulkan arti yang sangat berbeda khan??? . . Juga jangan dilupakan fakta sejarah dimana dikumpulkan seluruh Musaf / Tulisan Alquran yang ada pada masa itu untuk dicari kesesuaiannya, dan jangan lupa Musaf musaf tersebut kemudian dibakar dengan alasan agar umat tidak terpecah pecah rujukan dan pengertiannya pengertiannya……..(Mohon maaf silahkan diteruskan sendiri karena selanjutnya Anda sudah tahu mana yang ASLI dan mana yang dianggap PALSU).
Yang pasti mengenai Trinitas ada dalam Alkitab : Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Firman itu telah menjadi manusia dan tinggal di antara kita…….Semoga dapat mencerahkan.
baca juga di : (Sekedar referensi…. masih banyak yang lain )
http://www.answering-islam.org/Bahasa/FAQ/soalan_umum_umatislam.html

Umat islam masuk aja dimari:

http:indonesia.faithfreedom.org/forum/

for more complete information about this book, you may visit:
http://en.wikipedia.org/wiki/Gospel_of_Barnabas

bicara ttg trinitas berarti bicara ttg pribadi Tuhan, tentunya kita butuh hikmat–Nya. hikmat dpt di peroleh melalui pengenalan kita kepada Roh Tuhan. klu kita saja tidak akui Roh Tuhan bagaimana mungkin kita memahami akan Pribadi-Nya? dengan kepintaran kita??? bukankah kepintaran manusia adalah kebodohan Tuhan?

Tinggalkan komentar

Ps Bobby Butar Butar MTh

Kategori

Arsip

Blog Stats

  • 1.159.390 hits

Readers

tracker
Follow Ps Bobby Butar Butar MTh blog on WordPress.com